Setelah rampung pembangunan Asrama Ma’had MAN 2 Model (Manda) Banjarmasin yang diberi nama “Ma’had At-Tanwir”, rencananya mulai tahun ajaran 2015/2016 mendatang sudah akan ada siswa yang tinggal. Program ini dicanangkan sebagai langkah membekali siswa dengan pengetahuan keislaman dan kebahasaan serta memberi kesempatan siswa berprestasi tapi kurang mampu secara ekonomi. “Awal tahun ajaran baru ini asrama siswa akan kita buka. Saat ini ada sekitar 15 kamar yang siap. Tiap kamar akan diisi dua orang siswa, jadi sekitar 30 siswa baru bisa tertampung”, kata Kepala MAN 2 Model Banjarmasin, Dra. Halimatussa’diah, M.Pd, Rabu (25/02/51).
Dalam implementasinya, siswa baru yang tinggal di asrama akan diterapkan sistem sebagaimana layaknya pesantren. Pulang dari madrasah belajar agama, namun saat pagi, seperti siswa biasa. Tidak ada yang berubah, ini semua dilakukan sebagai upaya meningkatkan kafaah pengetahuan agama dan ilmu umum. Kata beliau, semua siswa akan mempunyai peluang sama untuk masuk. Bukan hanya dari kalangan menengah ke atas. Terpenting lulus persyaratan dan seleksi. “Mereka akan diseleksi, diprioritaskan bagi siswa yang punya kemauan kuat belajar untuk pengembangan diri,” ungkap Kamad.
Sebagai tambahan, tahun ajaran baru ini MAN 2 Model Banjarmasin semakin gencar meningkatkan pemahaman siswa di bidang teknologi informasi. Keberadaan internet gratis menjadi faktor pendukung upaya itu. Kata Kamad Manda, menghadapi kemajuan teknologi saat ini harus diimbangi dengan pengetahuan agar tidak ketinggalan. “Animo siswa dengan fasilitas internet gratis sudah sangat tinggi. Terbukti hampir setiap hari, siswa terus menggunakannya sebagai sarana mencari tugas atau keperluan lain. Kita harapkan motivasi ini terus ada agar pengetahuan menjadi luas,” kata Kamad mengakhiri. (Ref/ft: Humas Manda).
Tinggalkan Komentar