Banjarmasin – Manda, Satu lagi aksi seru pada hari kelima gelaran Road Show Honda DBL 2015 South Kalimantan Series, di Madrasah Aliyah Negeri 2 Model (Manda) Banjarmasin, Senin (10/08/15). Salah satunya adalah penampilan tim yang akan tampil dan juga dancer penggiringnya.
Meski sempat membuat heran siswa-siswi Manda, riuh tepuk tangan serta sorak sorai kegembiraan langsung menyambuti tim Hikari Dancer yang menampilkan koreonya. Bahkan, Alia, salah satu siswa Manda hampir tidak percaya kalau dimadrasahnya ternyata ada tim dancer. “Kagum aja, dikira Cuma bawain tarian tradisional. ternyata yang ditampilkan memang dancer,” katanya.
Pada penampilan kemarin, Hikari Dancer memakai kostum ala hip hop dan kerudung yang yang dipadukan dengan topi rimba. Setelah siap diposisi masing-masing, mereka pun menampilkan dance layaknya seorang ninja.
Koordinator Hikari Dancer, Syifa Sorraya Salsabila menjelaskan, dance yang mereka bawakan memang sangat berbeda dari dance lainnya. Mereka mengadopsi gerakan bela diri ninja yang dipadukan dengan gerakan hip-hop.
“Kami ingin mencoba hal baru. Terlebih lagi, tim ini baru terbentuk dua bulan yang lalu dan baru pertama kali ikut kejuaraan yaitu Honda DBL ini. karena itulah kami memilih gerakan simple. Namun, tetap merujuk pada kerapian,” ungkapnya.
Terkait soal persiapan, siswi yang diakrab dipanggil Syifa ini mengaku bahwa timnya masih mendalami koreo yang bakal mereka tampilkan. Itu dilakukan agar dance bisa menyesuaikan dengan musik penggiringnya.
“Musik penggiringnya lumayan cepat. Mau tidak mau kami juga harus mencari gerakan seperti apa yang cocok. Itu membutuhkan waktu lama. Oleh karena itu, kalau ada waktu senggang usai pulang madrasah kami pergunakan untuk latihan,” tuturnya.
Terkait adanya dancer di Manda yang notabene merupakan lembaga pendidikan berbasis keagamaan, Humas Manda Hasbi Wayhie, M.Pd menyatakan, sebenarnya pihak madrasah tidak melarang adanya dancer di madrasah. “Hanya yang kami tekankan kepada mereka agar menjaga busana dan gerakan yang tidak terlalu mengundang erotisme,” ungkap Hasbi. (Rep/FT Hasbi)
Dibaca 105x
Tinggalkan Komentar