Banjarmasin (MAN 2 Banjarmasin) – Sebanyak 294 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Banjarmasin dinyatakan lulus. Pengumuman kelulusan kelas XII tahun pelajaran 2019/2020 itu disampaikan secara daring lewat grup WhatsApp dan website resmi madrasah (https://www.man2modelbjm.sch.id/), Sabtu (02/05/20).
Kepala MAN 2 Banjarmasin, Naimah saat dihubungi via seluler mengungkapkan bahwa 100 persen siswanya pada tahun 2020 ini dinyatakan lulus. Para siswa tersebut terdiri dari tiga program peminatan yaitu MIPA, IPS dan Keagamaan. Mereka telah menempuh pendidikan dan pengajaran di madrasah selama tiga tahun, serta memenuhi segala persyaratan dan ketentuan kelulusan kelas XII.
“Untuk nilai kelulusan diambil melalui nilai raport semester 1 sampai 6, Nilai UAMBN-BK, Nilai Ujian Madrasah, Nilai Praktek dan Nilai Afektif,” jelas Kamad.
Ditambahkan Kamad, dari 294 siswa tersebut, ada 30 siswa yang sudah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tanpa tes, yaitu 15 siswa melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan 15 siswa melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN).
“Bagi siswa yang belum diterima di Perguruan Tinggi lewat jalur SNMPTN dan SPAN-PTKIN untuk tetap berusaha dan semangat, serta mencoba masuk jalur seleksi lainnya,” imbaunya.
Kamad juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak atas kesuksesan kelas XII. “Semoga para siswa semuanya rajin ibadah, bakti kepada orang tua, serta dapat melanjutkan studi di perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi favorit yang dicita-citakannya,” harapnya.
Sebelumnya, Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kesiswaan, Sitti Rostina, menyampaikan, karena kondisi penyebaran Virus Corona (Covid-19), maka seremoni perpisahan dan pengukuhan siswa untuk tahun ini ditiadakan. Meskipun demikian, para alumni tahun 2020 tersebut tetap akan mendapatkan apresiasi. “Pihak madrasah akan memberikan piagam penghargaan bagi para siswa berprestasi saat pengambilan ijazah dengan menyesuaikan kondisi,” tutur Rostina.
Selain itu untuk mengungkapkan rasa syukur, para siswa diimbau untuk melakukan sujud syukur, kegiatan sosial, kegiatan ibadah dan kegiatan lain yang bersifat positif serta mengikuti protokol pencegahan penularan Covid-19 yaitu tetap di rumah, dan membiasakan hidup bersih, serta selalu berdo’a. “Madrasah melarang para siswa untuk melakukan konvoi dan mengikuti aksi corat-coret di jalan,” pungkasnya.
Penulis : Taufik
Foto : Taufik
Tinggalkan Komentar