Siswa siswi MAN 2 Model (Manda) Banjarmasin dan masyarakat muslim di Kota Banjarmasin antusias menyambut kedatangan Syeikh Ali Jaber. Ribuan jamaah hadir pada Tausiyah Akbar Imam Masjid Nabawi dan memadati halaman Manda, Senin (18/01/16) termasuk Walikota Banjarmasin terpilih, H. Ibnu Sina.
Kedatangan ulama kondang yang kerap mengisi acara ceramah di salah satu stasiun televisi nasional itu disambut dengan iringan Maulid Habsyi dari siswa Manda. Kemudian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, kolaborasi dua orang siswa Manda, Muhammad Rizqan dan Zainuddin Juhri.
Dalam sesi sambutan, Kepala Kantor Wilayah (Ka.Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Kalsel H.Muhammad Tambrin mewakili Kementerian Agama Provinsi Kalsel dan Manda menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Syeikh Ali Jaber yang berkenan datang sekaligus memberikan tausiyah akbar.
“Semoga apa yang disampaikan oleh Syeikh Ali Jaber nantinya bisa memotivasi seluruh siswa dan jamaah yang hadir untuk meningkatkan kecintaan kepada Al-Qur’an, sehingga tema kegiatan ini bisa terwujud, yakni mencetak generasi Islam berakhlaq Al-Qur’an,” ungkap Ka. kanwil.
Syeikh Ali Jaber dalam tausiyahnya menyampaikan Al-Qur’an sebaiknya menjadi bacaan pertama umat Islam, sesuai makna dari kata Al-Qur’an yang berarti bacaan. “Namun, sangat disayangkan, pengenalan Al-Qur’an sejak dini kurang mendapat perhatian para orang tua dan institusi pendidikan,” ujar Syeikh.
Dengan bahasa Indonesia yang teramat fasih, pria yang bernama lengkap Syeikh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber ini mengungkapkan, seharusnya pendidikan agama di lembaga-lembaga pendidikan itu menanamkan akidah yang kuat, serta berkomitmen menjaga kemurnian Al-Qur’an melalui ikhtiar mencetak kader-kader penghapal Al-Qur’an dalam rangka mewujudkan generasi Al-Qur’an sejak dini.
“Alhamdulillah, akhirnya bisa melihat langsung ceramah Syeikh Ali Jaber. Biasanya, hanya bisa melihat dari televisi,” tutur Tika, salah satu siswi Manda.
Menurut Tika, Syeikh Ali Jaber sebagai ulama besar yang berkarisma, bersahaja dan rendah hati. Karenanya, Tika mengaku semakin meneladani sosok ulama yang berpostur tinggi dan berjanggut itu. “Orangnya ramah, mau melayani siapa pun yang ingin berfoto,” ujarnya. (Rep/ Ft: Taufik)
Dibaca 102x
Tinggalkan Komentar